Banyaknya plasma nutfah yang harus dijaga kelestariannya yang telah diselamatkan dalam kawasan ini menjadi tanggung jawab bersama bagi pengelola dan pengunjung ketika ada tamu yang hadir, baik dalam jumlah beberapa orang maupun dalam jumlah ratusan. Denassa disambut ketua panitia kegiatan Rudi Hartono dan pengajar kelas V lainnya yang juga sebagian besar telah berkunjung ke RHD yakni Arfah Patawari, Muhammad Al Bar, Suryani Jihad, Retno Permatasari, dan Musyafira.
"Belajar mengenal alam dan budaya salah satu yang kami ajarkan, agar mereka bisa lebih peka pada lingkungan" ungkap Herman Hading kepala SD Islam Al-Azhar Makassar, saat menerima Denassa di ruang kerjanya. Pengalamannya berinteraksi dengan anak-anak menjadi penyemangat beliau memperkenalkan beragam tanaman. "Pernah suatu ketika ada yang bertanya ini pohon apa, Pak? Anak itu menunjuk pohon jagung, yang biasa dia makan tapi tidak mengenali tumbuhannya" kisah mantan kepala SMAN 1 Makassar ini.
* * *
Dalam sesi tatap muka dengan calon peserta trip, Denassa memperkenalkan pula beragam tumbuhan yang dapat dilihat jika berkunjung ke RHD. Peserta yang berjumlah 112 orang menyaksikan pula film singkat tentang RHD. Film ini lazimnya diperlihatkan kepada pengunjung ketika sampai di kawasan ini, namun karena jumlah mereka banyak dan agenda yang padat maka perkenalan awal ini dapat mengoptimalkan realisasi rencana yang telah disusun panitia. (*)