Rabu, 18 April 2012

Kupu-kupu Besar

RHD. Kupu-kupu salah satu hewan paling populer bagi umat manusia, dikenal karena keindahan warna dan kemampuannya terbang, hewan ini juga menjadi simbol perubahan dari yang baik menjadi jauh lebih baik. Terdapat berbagai jenis Kupu-kupu yang umumnya dibedakan berdasarkan warna sayap atau bentuknya. Kupu-kupu dalam bahasa lokal di Sulawesi Selatan disebut berbeda; kaluambang (Mandar), pella-pella (Bugis),  palla-palla (Makassar). Belum ditemukan nama spesifik yang menandakan spesifikasi bentuk, ukuran, dan warna hewan ini khususnya dalam bahasa Makassar. Kupu-kupu hanya dibedakan berdasarkan warnanya, sehingga disebut palla-palla kebo (kupu-kupu putih), palla-palla le'leng (dominasi warna hitam), dan seterusnya.

RHD
Kupu-kupu besar di RHD (17/4/2012)
Foto: DN
Kupu-kupu juga menjadi salah satu hewan yang mudah ditemui di Rumah Hijau Denassa (RHD) karena akan terlihat di sepanjang musim. Hewan ini paling senang hinggap di pohon Buti-buti (Bunga tahi ayam). Kupu-kupu warna merah tua yang paling banyak ditemukan disusul warna lain seperti putih polos, kombinasi coklat putih, kuning, hitam, dll. Terdapat pula beberapa jenis Kupu-kupu datang pada musim tertentu.

RHD
Selasa (17/4) seekor Kupu-kupu besar terlihat ke RHD, warnanya didominasi merah tua dengan kombinasi putih dan hitam. Pada bagian kepalanya terdapat dua buah antena unik karena menyerupai daun. 
Beberapa bagian pada keduasayapnya terdapat warna putih terang. Sedangkan pada bagian perutnya terdapat bagian kulit yang menonjol seperti tekstur kulit ulat.
RHD
Kami sebut Kupu-kupu besar karena ukurannya yang jauh lebih besar dibanding jenis kupu-kupu lainnya. Kupu-kupu besar ini awalnya ditemukan di beranda depan rumah atas, kemudian pindah ke pohon Bayur, lalu ke pohon Bambu.
RHD
Tahun 80-an hingga awal 90-an Kupu-kupu besar seperti ini sering terlihat di Borongtala. Setelah sekian lama, kami baru melihatnya kembali. (DN)